Senin, 14 Juli 2008

Gedung SKB dan SMK Negeri I Batudaa Diresmikan Bupati


Dalam rangka pemerataan pendidikan di seluruh wilayah kabupaten Gorontalo, kembali pemerintah membangun beberapa gedung sanggar kegiatan belajar yang tersebar di sejumlah kecamatan di kabupaten Gorontalo. Upaya tersebut tentunya bertujuan untuk membina kreatifitas masyarakat agar dapat beraktifitas sehingga mampu memberikan partisipasi dalam pembangunan.

Dibangunnya SKB yang tersebar disejumlah wilayah kecamatan di kabupaten Gorontalo itu pun tak lain bertujuan untuk memberikan bekal keterampilan bagi generasi yang tercatat sebagai pengangguran, sekaligus menjadi pusat pembelajaran anak putus sekolah, baik putus sekolah dari tingkat sekolah dasar hingga tingkat lanjutan atas.

Bupati Gorontalo David Bobihoe Akib, ketika meresmikan sejumlah SKB yang dipusatkan di desa Payunga Kecamatan Batudaa tersebut menyampaikan, sasaran pendidikan yang telah disediakan pemerintah kiranya dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh masyarakat. Karena kesempatan belajar yang diberikan pemerintah merupakan upaya pelayanan dalam menseriusi peningkatan sumber daya manusia di kabupaten Gorontalo, ujungnya bertujuan meningkatkan kehidupan masyarakat yang mandiri.

Serangkaian dengan kegiatan tersebut, Bupati Gorontalo dalam kesempatan lain, meresmikan pembangunan gedung SMK Negeri I Batudaa yang dibangun diatas atas tanah seluas 2 hektar yang merupakan hibah masyarakat atas nama Sudirman Hinta. Dalam sambutannya pada persemian SMK yang terdiri atas lima gedung lokal tersebut, Bupati David menyampaikan, untuk mencapai output sumber daya mansuia yang dapat diandalkan dimasa akan datang, pemerintah kabupaten Gorontalo telah melakukan berbagai kebijakan yang menyentuh masyarakat melalui dibidang pendidikan, diantaranya pembebasan biaya komite sekolah bagi masyarakat miskin, pembentukan kelas khusus dan ekslusif, pendirian rumah pintar dan lainnya.

Dikataan Bupati David, dalam rangka mendongkrak SDM yang handal harus ditunjang dengan penguasaan iptek, karena penguasaan teknologi sangat menentukan sejauhmana anak didik dapat bersaing dengan pendidikan dunia luar. Selain itu, keterlibatan orang tua dalam upaya percepatan pembangunan di bidang pendidikan pun diharapkan dilakukan sepenuhnya dalam rangka mewjudukan kabupaten cerdas yang akan dicanangkan ditahun 2015 mendatang.

Tidak ada komentar: